Mahasiswa Prodi Informatika Medis kuliah Lapangan Ke Rumah sakit BMC

Mahasiswa Prodi Informatika Medis Fakultas Ilmu Komputer (Fikom) Universitas Almuslim (Umuslim) Peusangan Bireuen melaksanakan kuliah lapangan di Rumah Sakit BMC (Bireuen Medical Center), Sabtu ( 21 Desember 2024).

Kuliah lapangan bertujuan memberikan pemahaman langsung tentang pengelolaan data medis, aplikasi teknologi dalam pelayanan kesehatan, serta implementasi sistem Informasi Rumah Sakit (SIR).

Menurut dosen pembimbing dan dosen pengampu mata kuliah Sri Raudhati, S.Sit, MKM dan Agustina, S.Sit, Amd. Keb, M.Κ.Μ, menjelaskan peserta berjumlah 64 mahasiswa berasal dari program studi Informatika Medis Fakultas Ilmu Komputer (FIKOM) Universitas Almuslim.

Mereka memilih lokasi kuliah lapangan di Rumah Sakit BMC (Bireuen Medical Center), karena BMC salah satu rumah sakit yang telah menerapkan sistem informasi kesehatan berbasis teknologi canggih pada mata kuliah Pengantar Teknologi Kesehatan dan mata kuliah Administrasi Data Kesehatan, jelas Agustina, S.Sit, Amd. Keb, M.Κ.Μ.

Selain itu mahasiswa juga mendapatkan informasi tentang berbagai hal terkait manajemen, tantangan dihadapi, seperti penyesuaian sistem dengan regulasi kesehatan nasional dan pengelolaan big data medis sebuah rumah sakit, jelas Sri Raudhati, S.Sit, MKM didampingi Agustina, S.Sit, Amd. Keb, M.Κ.Μ.

Dalam sesi pertemuan mahasiswa mendapatkan penjelasan umum mengenai sistem informasi yang digunakan di rumah sakit BMC, termasuk Electronic Medical Records (EMR), manajemen data pasien, hingga penggunaan teknologi cloud untuk penyimpanan data.

Menurut Muhammad Erwin, ST didampingi Mulyadi staf RS BMC, menjelaskan  mahasiswa  diberi kesempatan untuk mengamati penerapan teknologi di berbagai divisi, seperti server rumah sakit.

Dalam sesi  peninjauan mahasiswa diberi kesempatan mengamati penggunaan alat teknologi yang menyimpan informasi penting tentang data pasien, dan informasi penting rumah sakit yang bersifat rahasia, proses integrasi sistem pendaftaran online dengan sistem antrian pasien.

Kemudian  staf BMC lainnya dengan sabar menjelaskan berbagai sistem untuk meningkatkan efisiensi pelayanan sekaligus mengurangi waktu tunggu pasien.

Mahasiswa juga diberi kesempatan berdiskusi dengan teknisi tentang keamanan data pasien dan pentingnya enkripsi untuk menjaga kerahasiaan informasi medis, ujarnya.

“Kami sangat senang diberi kesempatan untuk melihat langsung bagaimana data pasien diolah, mulai dari pendaftaran hingga pelaporan” ujar  Umar Dani salah seorang mahasiswa peserta kuliah lapangan.

Kuliah lapangan menjadi pengalaman berharga dan penambah motivasi kami untuk terus belajar untuk mengembangkan keilmuan sesuai bidang ilmu yang sedang kami pelajari, tambahnya.

Kegiatan diakhiri dengan refleksi bersama dosen pembimbing, “Kami menyadari  Informatika Medis, bukan hanya tentang teknologi, tetapi juga  bagaimana teknologi dapat mempermudah akses dan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan, tambah seorang mahasiswi.(Admin)